ALAT TES COVID-19 SUDAH DIBERI VIRUS SEBELUM DIGUNAKAN

DATA INFORMASI KLARIFIKASI
JENIS KLARIFIKASI
KESEHATAN - CORONA - VAKSIN
LOKASI INFORMASI
INTERNATIONAL - INTERNATIONAL
JENIS INFORMASI
HOAKS - MISLEADING CONTENT
KANAL ADUAN
TWITTER
BUKTI ADUAN
GAMBAR
PETUGAS CEK FAKTA
Tommy Sutami
DILIHAT
328 KALI

Selasa, 06 Juli 2021

ALAT TES COVID-19 SUDAH DIBERI VIRUS SEBELUM DIGUNAKAN


Beredar di media sosial unggahan foto sebuah tempat alat tes COVID-19 dengan label “Uji Cepat COVID-19 kontrol positif” dan "Uji Cepat COVID-19 kontrol negatif".

Pengunggah tersebut secara menyesatkan mengeklaim bahwa alat COVID-19 sudah diisi dengan virus sehingga petugas bisa menentukan hasil yang diberikan kepada penerima tes corona.

Berikut narasi yang ditulis dalam unggahan tersebut:
"Ada yang bisa menjelaskan ini??? Mengapa ada alat tes positif dan negatif? Dan mengapa tes positif menunjukkan bahwa itu adalah biohazard? Apakah alat tes sudah dimuat dengan virus?"

CEK FAKTA :
Mengutip dari Reuters, gambar tersebut merupakan alat swab kontrol dalam alat tes antigen COVID-19. Produk itu digunakan untuk menjaga kontrol kualitas, bukan untuk menguji COVID-19.

Hal itu juga digunakan untuk memastikan tes tidak mendeteksi penyakit pada orang yang belum terinfeksi (disebut positif palsu), sehingga digunakan kontrol negatif.

Sementara itu, Liliane Grangeot-Keros, ahli virologi dan sekretaris tetap Akademi Farmasi Nasional Prancis, mengatakan swab kontrol dalam alat uji COVID-19 digunakan untuk memastikan alat itu berfungsi dengan baik.

KESIMPULAN :
Klaim label positif dan negatif dalam kotak alat tes COVID-19 bukan penanda alat tersebut diberi virus atau tidak.

Informasi ini adalah jenis kategori MISLEADING CONTENT.

RUJUKAN :
https://bit.ly/3hyMTng